Jenis Otomatis Toren Air – Pada saat ini sangat penting bagi siapapun untuk menghemat pemakaian air baik di rumah maupun bangunan.
Melakukan penghemat air dan energi bisa dimulai dari pengelolaan tempat penampungan air yang efisien.
Kalau Anda sudah pernah mengalami toren yang meluap atau pompa air yang terus menyala tanpa henti, maka sudah saatnya untuk mempertimbangkan pemakaian otomatis pada toren.
Karena dengan memakai alat satu ini, Anda tidak perlu lagi memeriksa ketinggian air secara manual atau khawatir kalau toren kehabisan air.
Setelah membahas cara pasang pipa toren air, artikel ini akan membahas jenis otomatis toren air. Yuk, simak!
Berbagai Jenis Otomatis Toren Air
Pada saat ini terdapat berbagai jenis otomatis tempat penampungan cadangan air yang bisa Anda pilih.
Tentunya dari masing-masing jenis memiliki karakteristik yang berbeda-beda, sehingga perlu memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan.
Namun tidak usah bingung, karena terdapat beberapa jenis otomatis toren yang saat ini ada di pasaran yaitu:
1. Kontrol Level Elektronik
Untuk otomatis jenis ini menggunakan sensor elektronik untuk mendeteksi ketinggian air. Ketika sudah mencapai ketinggian tertentu, maka sensor akan mengirimkan sinyal untuk mematikan pompanya.
Tingkat keakuratannya tinggi, bisa diprogram dan diintergrasikan dengan sistem otomatis lainnya. Harganya cenderung lebih mahal kalau dibandingkan yang lainnya.
Penggunaannya sendiri untuk rumah dengan kebutuhan lebih besar atau ingin mempunyai kontrol air lebih presisi.
2. Pompa Otomatis dengan Sensor
Pompa ini akan menyala dengan sendirinya ketika air pada tempat penampungan berkurang dan akan mati sendiri kalau sudah penuh.
Cukup praktis, tidak perlu lagi menyalakan dan mematikan pompa secara manual. Penggunaannya pada rumah maupun bangunan yang seringkali mengalami masalah dengan tekanan air.
3. Sistem Otomatisasi Rumah
Sistem ini menggabungkan berbagai sensor dan aktuator untuk mengontrol aliran air secara otomatis, bisa diintegrasikan dengan perangkat pintar seperti smartphone.
Bisa dikontrol dari jarak jauh, jadi tidak perlu menunggu terus menerus. Untuk harga yang ditawarkan paling mahal dan butuh pemasangan lebih kompleks.
Untuk pemakaiannya sendiri pada rumah taua bangunan dengan banyak perangkat elektronik terhubung.
4. Jenis Otomatis Toren Air Pelampung Otomatis
Cara kerjanya sendiri pelampung akan naik dan turun mengikuti permukaan air di dalam toren. Ketika airnya penuh, maka pelampung akan menutup saluran masuk air.
Sebaliknya ketika air berkurang, pelampung akan membuka salurannya. Bentuknya sederhana, mudah pemasangan, dan harganya terjangkau.
Pemakaiannya pada rumah maupun bangunan dengan kebutuhan air yang cukup.
5. Sensor Tekanan Air
Cara kerjanya dengan mendeteksi perubahan tekanan air dalam pipa. Ketika tekanannya berkurang, maka pompa akan menyala dengan sendirinya.
Cukup akurat dan bisa mendeteksi kebocoran pada pipa aliran air. Untuk harganya sendiri relatif lebih mahal.
Penggunaannya pada sistem perpipaan yang kompleks atau bangunan dengan resiko kebocoran tinggi.
6. Sistem Solar Cell
Penggunaannya sendiri memanfaatkan energi matahari untuk mengoperasikan pompanya. Memang cenderung ramah lingkungan dan hemat energi.
Akan tetapi pemakaiannya tergantung pada cuaca, jika sedang mendung atau hujan tidak bisa dipakai.
7. Timer Otomatis
Cara kerjanya sendiri dengan mematikan dan menghidupkan pompa secara otomatis berdasarkan waktu yang sudah diprogram.
Penggunaannya cenderung sederhana dan mudah dipakai. Cocok untuk yang tidak ingin pengaturan sistem air rumit.
8. Sistem Hidrolik
Untuk yang terakhir, cara kerjanya memakai prinsip hidrolik untuk mengontrol aliran air. Cukup tahan lama pemakaiannya dan tidak perlu listrik.
Namun perlu perawatan khusus dan kurang fleksibel. Pemakaiannya pada tempat-tempat yang memakai sistem sederhana.
Faktor Pertimbangan Saat Memilih Otomatis Toren Air
Saat memilih sistem otomatis pada toren air, terdapat beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan supaya sistemnya tepat dan sesuai kebutuhan.
Berikut ini beberapa faktor pertimbangannya yaitu:
1. Kapasitas Toren Air
Pastikan ukuran pompa yang Anda pilih sesuai dengan kapasitas toren. Pertimbangkan tinggi antara permukaan air pada sumber airnya yang dipilih.
2. Tekanan Air yang Diinginkan
Perhatikan tekanan air pada bangunan atau rumah tersebut. Pastikan tekanannya stabil dan bisa mengalirkan air ke segala penjuru.
3. Dari Segi Anggaran
Tentukan terlebih dahulu anggaran yang Anda siapkan untuk membeli dan memasang sistem otomatis toren air. Karena setiap jenisnya punya rentang harga berbeda tergantung jenisnya.
4. Kualitas Produk yang Ditawarkan
Sebaiknya pilih produk dari merk yang terpercaya dan punya reputasi baik. Perhatikan garansi yang ditawarkan oleh produsen.
5. Kemudahan Pemasangannya Jenis Otomatis Toren Air
Sebaiknya pilih jenis otomatis toren air yang mudah pemasangannya dan perawatannya. Pertimbangkan juga aksesnya dalam perawatan berkala.
Toren Air Kapasitas Besar, Lengkap dengan Pelampung Otomatis
Untuk penampungan airnya, sebaiknya gunakan sesuai rekomendasi yaitu seperti toren air Grand. Tersedia kapasitas besar dan sudah dilengkapi dengan pelampung otomatis.
Terbuat dari material HDPE berkualitas tinggi, sehingga pemakaiannya cocok untuk area luar yang sering terpapar berbagai perubahan cuaca ekstrim.
Bagian dindingnya kuat dan tebal, sehingga bisa menampung pasokan air dengan aman tanpa khawatir retak atau bocor.
Tersedia berbagai pilihan toren air yang bisa Anda pilih. Bisa langsung kunjungi marketplace maupun Whatsapp yang tertera di bawah ini untuk informasi lebih jelasnya.
Penutup
Jadi, itulah tadi berbagai jenis otomatis toren yang bisa menghemat air dengan efektif. Jangan lupa untuk segera checkout berbagai pilihan toren dan buktikan keunggulannya.
Terima kasih sudah menyimak ulasan ini sampai akhir, semoga bermanfaat dan menambah inspirasi baru.