Bagaimana Memilih Ukuran Toren – Air bersih merupakan kebutuhan utama pada setiap area. Untuk memastikan pasokan air tetap lancar, toren memiliki peran penting sebagai penampung cadangan.
Akan tetapi banyak orang masih bingung bagaimana cara memilih ukuran toren yang pas untuk kebutuhan sehari-hari.
Kesalahan memilih ukuran bisa menyebabkan masalah. Jika terlalu kecil, air cepat habis tapi kalau terlalu besar, biaya pembelian dan perawatannya meningkat.
Menentukan ukuran tempat penampungan cadangan air memang tidak bisa asal pilih. Kapasitas torennya harus sesuai dengan jumlah penghuni, kebutuhan air harian, serta kondisi sumber airnya.
Nah, tepat pada artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai bagaimana cara dalam memilih kapasitas pada tempat penampungan yang tepat.
Jadi, untuk selengkapnya bisa simak artikel berikut ini sampai tuntas.
Bagaimana Cara Mudah Memilih Ukuran Toren yang Benar?
Menentukan ukuran tempat penampungan yang tepat sangat penting agar kebutuhan air selalu tercukupi tanpa boros kapasitas.
Banyak orang masih bingung bagaimana memilih ukuran toren yang sesuai, karena setiap area memiliki kebutuhan air berbeda.
Berikut ini ada beberapa cara mudah tersendiri dalam memilih ukuran tempat penampungan yang benar yaitu:
1. Hitung Kebutuhan Air Harian Keluarga
Setiap orang rata-rata membutuhkan sekitar 200 liter air per hari. Dengan menghitung kebutuhan ini, maka bisa menentukan ukuran toren yang paling efisien.
2. Sesuaikan dengan Jumlah Penghuni Rumah
Semakin banyak penghuni, semakin besar kapasitas tempat penampungan yang dibutuhkan. Untuk rumah dengan 2 sampai 3 penghuni, ukuran toren 500 hingga 700 liter sudah cukup.
3. Perhatikan Sumber Air Utama
Jika menggunakan sumur bor atau PDAM dengan cadangan tidak stabil, pilih toren dengan kapasitas lebih besar. Sebaliknya, bila sumber air stabil dan mengalir terus, toren berukuran sedang sudah cukup untuk menampung kebutuhan harian.
4. Cek Frekuensi Penggunaan Airnya
Rumah atau bangunan dengan aktivitas air tinggi, seperti mencuci pakaian setiap hari atau menyiram taman, membutuhkan toren lebih besar.
Namun, jika penggunaan air cenderung hemat, ukuran menengah sudah memadai.
5. Pertimbangkan Ruang untuk Pemasangan Toren
Ukuran toren harus sesuai dengan ketersediaan ruang pada area pemasangan. Jika ruang terbatas, gunakan toren vertikal.
6. Perhitungkan Cadangan Air Darurat
Pastikan memiliki kapasitas tambahan sekitar 20% dari total kebutuhan air harian. Cadangan ini penting untuk menghadapi situasi seperti gangguan aliran PDAM atau listrik mati, yang membuat pompa tidak berfungsi.
7. Pilih Kapasitas Toren Berdasarkan Efisiensi Penggunaan
Jangan memilih toren yang terlalu besar karena bisa menyebabkan air lama tidak terpakai dan berpotensi menimbulkan lumut.
8. Sesuaikan dengan Anggaran dan Merk Terpercaya
Harga toren biasanya berbanding lurus dengan kapasitas dan kualitasnya. Pilih merk yang memiliki daya tahan tinggi, garansi resmi, serta material food grade agar air tetap bersih dan aman.
Tips Mencari Toren yang Berkualitas dan Pas
Memilih toren air yang berkualitas bukan sekadar soal ukuran atau harga. Toren yang tepat akan menjamin cadangan air tetap bersih, awet, dan aman pemakaiannya dalam jangka panjang.
Berikut ini ada beberapa tips sederhana dalam mencari tempat penampungan yang berkualitas dan pas yaitu:
1. Periksa Bahan Material Toren
Kualitas toren sangat bergantung pada bahan pembuatnya. Pilih toren yang menggunakan material food grade karena tidak beracun, tahan panas, dan tidak bereaksi dengan air.
2. Pastikan Toren Memiliki Lapisan Pelindung UV
Toren yang meletakkannya pada luar ruangan akan terpapar sinar matahari terus menerus. Pilih tempat penampungan dengan lapisan anti UV agar tidak cepat retak atau berubah warna.
3. Perhatikan Ketebalan dan Kekuatan Dinding Toren
Dinding toren yang tebal menandakan daya tahan lebih baik terhadap tekanan air dan cuaca ekstrem. Cobalah mengetuk bagian luar toren, jika terasa kokoh dan tidak mudah penyok, berarti strukturnya cukup kuat.
4. Pilih Toren dengan Desain Penutup yang Rapat
Tutup toren yang rapat mencegah debu, serangga, dan kotoran masuk ke dalam air. Selain itu, desain penutup yang baik juga menghindari kontaminasi bakteri serta menjaga kualitas air tetap higienis.
5. Cek Garansi dan Layanan Aftersales
Produk berkualitas biasanya disertai garansi resmi dari pabrikan. Garansi menunjukkan kepercayaan produsen terhadap daya tahan produknya. Pastikan juga tersedia layanan purna jual yang memudahkan Anda jika terjadi kerusakan atau kebocoran.
6. Sesuaikan Kapasitas Toren dengan Kebutuhan
Jangan hanya tergiur harga murah. Pilih kapasitas toren yang benar-benar sesuai dengan jumlah penghuni dan kebutuhan air harian.
7. Pilih Merk yang Sudah Terpercaya dan Punya Sertifikat
Merk terkenal umumnya telah melalui uji kualitas dan memiliki sertifikat keamanan. Toren dengan sertifikasi SNI atau food grade menandakan produk tersebut aman dan telah memenuhi standar.
8. Pertimbangkan Lokasi dan Cara Pemasangan Toren
Pastikan toren mudah memasangnya dan sesuai dengan posisi yang diinginkan. Pilih toren dengan desain stabil agar tidak mudah bergeser dan tetap aman.
Rekomendasi Toren Air Merk Grand
Untuk rekomendasinya, bisa menggunakan tempat penampungan merk Grand. Toren yang satu ini bahan bakunya dari HDPE murni berkualitas tinggi.
Sehingga tidak mengherankan kalau memiliki ketahanan sangat bagus dalam menghadapi segala perubahan cuaca ekstrem.
Tempat penampungan merk Grand menjadi yang pertama dan satu-satunya sudah mendapatkan sertifikat Halal dari MUI.
Toren merk Grand sendiri tersedia dalam berbagai pilihan ukuran. Pada tempat penampungan merk Grand ini terdapat teknologi anti lumut dan anti virus.
Penyimpanan air bersih langsung konsumsi akan tetap aman dalam jangka panjang. Pada saat ini sudah tersedia berbagai pilihan toren dengan kualitas terbaik dan menarik.
Oleh karena itu, untuk informasi selengkapnya bisa langsung kunjungi marketplace rumah toren dan hubungi Whatsapp yang tertera berikut ini.
Penutup
Nah, jadi itulah tadi penjelasan mengenai bagaimana memilih ukuran toren yang sesuai dengan kebutuhan.
Oleh karena itu, lebih baik pakai saja produk toren yang berkualitas tinggi agar tetap awet dalam jangka panjang.
