Cara Memasang Pipa Toren Air dengan Benar agar Aliran Stabil

Cara Memasang Pipa Toren Air – Air menjadi kebutuhan penting yang perlu ada pada setiap tempat. Bisa dibayangkan kalau sehari saja tanpa ada sumber daya alam satu ini. 

Pastinya semua kegiatan penting bisa terhambat dan tidak bisa berjalan lancar. Memiliki tempat penampungan berupa toren bukan hanya soal kapasitasnya saja.

Tetapi juga bagaimana aliran airnya tetap stabil setiap saat. Oleh karena itu, cara memasang pipa pada tempat penampungan ini menjadi hal penting yang tidak bisa diremehkan begitu saja.

Karena jika pemasangan pipanya tidak tepat maka bisa menyebabkan tekanan air jadi lemah, kebocoran, bahkan kerusakan pada sistem perpipaan.

Tepat pada artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai cara mudah pasang pipa pada toren air. Jadi, agar tahu informasinya bisa simak artikel ini sampai habis.

Cara Mudah Memasang Pipa Toren Air yang Benar

Cara Mudah Memasang Pipa Toren Air yang Benar

Memahami dengan baik cara pasang dari pipa pada tempat penampungan air yang benar, maka bisa membantu Anda untuk menghindari berbagai masalah di kemudian hari.

Berikut ini langkah-langkah yang bisa Anda ikuti yaitu:

1. Tentukan Posisi Toren Air

Cara pertama yaitu dengan menentukan lokasi tempat penampungan air. Idealnya, toren ditempatkan pada area yang tinggi.

Hal ini bertujuan untuk menciptakan tekanan gravitasi supaya aliran airnya tetap kuat.

2. Gunakan Pipa Berkualitas

Sebaiknya pilih pipa dengan bahan yang tebal dan tahan terhadap tekanan. Pastikan juga diameter pipanya sesuai kebutuhan, umumnya memiliki ukuran 1 inci atau lebih.

3. Buat Jalur Pipa yang Rapi

Rencanakan jalur pipa dari tempat penampungan ke titik kran atau sumber air. Pakai siku dan sambungan untuk menyesuaikan arah jalur pipa supaya tidak terlalu banyak lekukan.

4. Cara Memasang Pipa Toren Air: Pasang Kran atau Valve

Untuk mengontrol aliran air, maka pasang kran atau valve pada bagian bawah tempat penampungan air. Selain itu, tambahkan juga filter kalau ingin menyaring kotoran sebelum airnya digunakan.

5. Pastikan Tidak Ada yang Bocor

Pakai lem pipa secukupnya pada setiap sambungan. Setelah itu, biarkan lemnya mengering selama 10 sampai 15 menit sebelum pengujian dengan aliran air.

6. Cara Memasang Pipa Toren Air: Uji Aliran Airnya

Setelah semua pipa terpasang, maka buka keran dan periksa kekuatan aliran airnya. Kalau alirannya lemah, maka periksa kembali apakah ada sambungan yang tidak rapat atau pipanya yang terlipat.

Jenis-Jenis Sambungan Pipa yang Wajib Tahu

Jenis-Jenis Sambungan Pipa yang Wajib Tahu

Dalam proses pemasangan pipa pada tempat penampungan, maka pastinya Anda akan menemukan beberapa jenis sambungan pipanya.

Berikut ini terdapat beberapa jenis sambungan pipa yang wajib untuk tahu yaitu:

1. Pipa Sambungan Elbow (Siku)

Pemakaiannya untuk mengubah arah aliran air, biasanya pada sudut 45 atau 90 derajat. Sambungan ini sering digunakan pada sudut ruangan.

2. Pipa Sambungan Tee

Berguna untuk membagi aliran air ke dua arah. Cocok penggunaannya jika ada dua titik kran dari satu sumber toren.

3. Pipa Sambungan Reducer

Penggunaannya untuk menghubungkan pipa dengan ukuran berbeda. Misalnya dari pipa besar ke yang kecil supaya tekanan airnya jadi lebih terkendali.

4. Sok Drat Dalam dan Luar

Sambungan ini mempunyai ulir untuk menyambungkan pipa dengan fitting kran atau valve. Pastikan memakai seal tape supaya tidak bocor.

5. Flexible Joint

Sambungan fleksibel ini penggunaannya untuk mengurangi tekanan pada saat toren berguncang. Biasanya pemasangannya pada bagian bawah tempat penampungan.

Review Toren Air Auto Drain Grand: Cocok untuk Instalasi Modern

Review Toren Air Auto Drain Grand Cocok untuk Instalasi Modern

Salah satu produk yang banyak pemakaiannya dalam sistem penyimpanan air yaitu toren air dengan merk Auto Drain Grand.

Tempat penampungan ini memang dirancang sedemikian rupa untuk mempermudah pembuangan endapan kotoran dengan mudah dan menjaga airnya tetap bersih.

Terdapat berbagai kelebihan yang sayang sekali jika Anda lewatkan dari tempat penampungan merk Auto Drain Grand ini yaitu:

1. Fitur Bebas Kuras

Dengan adanya fitur bebas kuras (Auto Drain), maka endapan dan kotoran otomatis terbuang tanpa harus melakukan pembersihan secara manual.

2. Material Berkualitas Tinggi

Untuk bahan bakunya sendiri terbuat dari HDPE yang berkualitas tinggi. Material satu ini terkenal memiliki kekuatan tersendiri terutama terhadap tekanan dan guncangan.

3. Anti Lumut

Tempat penampungan merk Auto Drain sendiri memiliki desain berwarna hitam yang gelap. Hal ini mampu memblokir sinar matahari yang menjadikannya tidak mudah tumbuh lumut.

4. Pipa Indikator Air

Toren merk Auto Drain ini mempunyai pipa indikator air, yang berguna untuk mengecek kondisi air didalamnya tanpa harus membuka tutup atasnya lebih dulu.

5. Pemasangan yang Mudah

Pemasangan dari tempat penampungan merk Auto Drain ini yang mudah, memberikan kemudahan bagi para pemiliknya untuk segera menggunakan toren satu ini.

Pada saat ini terdapat berbagai pilihan tempat penampungan air dengan kualitas terbaik dan menarik.

Untuk lebih jelasnya bisa langsung kunjungi marketplace dan hubungi Whatsapp yang tertera berikut ini.

Penutup

Nah, jadi itulah tadi penjelasan mengenai cara memasang pipa pada toren air yang mudah. Segera gunakan tempat penampungan yang berkualitas tinggi agar lebih tahan lama.