Fungsi Klorin untuk Menjaga Kebersihan Toren

Fungsi Klorin untuk Menjaga Kebersihan Toren

Fungsi Klorin Untuk Toren – Air bersih merupakan kebutuhan pokok yang tidak bisa tergantikan lagi keberadaannya.

Akan tetapi, banyak orang sering mengabaikan satu hal penting yaitu kebersihan tempat penampungan air.

Toren sendiri berfungsi menyimpan air yang setiap hari menggunakannya untuk mandi, mencuci, memasak, sampai proses produksi.

Jika tempat penampungan tidak terawat dengan baik, kotoran, lumut, dan bakteri bisa menumpuk pada bagian dalamnya.

Akibatnya, air yang keluar menjadi keruh, berbau, bahkan berisiko menyebabkan penyakit kulit dan pencernaan.

Disinilah fungsi klorin untuk toren menjadi sangat penting untuk menjaga kualitas air tetap higienis. Melalui artikel kali ini akan menjelaskan lebih lanjut mengenai fungsi klorin pada tempat penampungan. 

Oleh karena itu, untuk memahami fungsinya bisa simak artikel ini sampai habis.

Berbagai Fungsi Klorin untuk Toren untuk Menjaga Kebersihannya
Berbagai Fungsi Klorin untuk Toren untuk Menjaga Kebersihannya

Menjaga kebersihan air dalam tempat penampungan tidak cukup hanya dengan mencuci torennya secara rutin.

Air yang tersimpan dalam waktu lama bisa menjadi tempat berkembangnya mikroorganisme berbahaya.

Oleh karena itu, berikut ini ada berbagai fungsi klorin dalam menjaga kebersihannya yaitu:

1. Membunuh Bakteri dan Kuman Berbahaya

Klorin berfungsi sebagai desinfektan alami yang mampu membunuh bakteri seperti E. coli, Salmonella, dan mikroba lainnya.

2. Mencegah Pertumbuhan Lumut dan Jamur

Salah satu masalah umum pada toren adalah munculnya lumut pada bagian dalam dindingnya. Klorin membantu menghambat pertumbuhan lumut dan jamur.

3. Menghilangkan Bau Tak Sedap pada Air

Air yang tersimpan lama atau berasal dari sumber tertentu sering memiliki bau tanah atau belerang. Klorin bekerja mengoksidasi senyawa penyebab bau, sehingga air terasa lebih segar.

4. Menjernihkan Air yang Keruh

Selain membunuh bakteri, klorin juga membantu mengikat partikel kotoran kecil yang ada dalam air. Kotoran tersebut kemudian mengendap pada bagian dasar torennya.

5. Menjaga Kualitas Air Lebih Lama

Toren yang jarang mengurasnya berpotensi menurunkan kualitas air. Klorin membantu menjaga kestabilan kualitas air agar tetap layak pemakaiannya selama beberapa hari.

6. Mengurangi Risiko Penyakit Air

Air yang kotor bisa menjadi penyebab berbagai penyakit seperti diare, gatal-gatal, dan infeksi kulit. Dengan klorin, risiko tersebut bisa berkurang secara signifikan.

7. Mensterilkan Permukaan Dalam Toren

Selain bekerja dalam air, klorin juga membersihkan permukaan torennya. Zat ini mampu menghancurkan lendir tipis tempat bakteri berkembang biak.

8. Meningkatkan Efisiensi Pembersihan Toren

Toren yang rutin dalam memberikan klorin tidak mudah berkerak atau berlumut. Saat pembersihannya, dinding tempat penampungan lebih mudah menyikatnya dan tidak membutuhkan banyak bahan kimia tambahan.

Cara Menggunakan Klorin untuk Toren dengan Aman

Cara Menggunakan Klorin untuk Toren dengan Aman

Klorin memiliki peran penting dalam menjaga air tetap bersih dan bebas bakteri. Akan tetapi, penggunaannya tidak boleh sembarangan.

Dosis yang berlebihan bisa membuat air berbau tajam dan menimbulkan iritasi kulit. Berikut ini ada beberapa cara dalam menggunakan klorin untuk tempat penampungan dengan aman yaitu:

1. Gunakan Takaran Sesuai Kapasitas Toren

Langkah pertama adalah menentukan dosis klorin yang sesuai. Umumnya, 1 sendok teh bubuk klorin cukup untuk 1000 liter air. Takaran ini bisa disesuaikan tergantung pada tingkat kotoran air.

2. Larutkan Klorin Sebelum Menuangkannya ke Toren

Jangan menaburkan bubuk klorin langsung ke dalam toren. Larutkan terlebih dahulu dalam ember berisi air sampai tercampur sempurna.

Langkah ini membantu penyebaran zat aktif lebih merata pada seluruh bagian air toren.

3. Tambahkan Klorin Setelah Toren Terisi Air

Pastikan tempat penampungan sudah terisi air sebelum menambahkan larutan klorin. Jika memasukkannya ke toren kosong, konsentrasi klorin bisa terlalu tinggi dan merusak permukaannya.

4. Aduk atau Sirkulasikan Air Setelah Penambahan Klorin

Setelah menuangkan larutan klorin, nyalakan pompa air atau aduk menggunakan tongkat plastik agar campuran merata. Proses sirkulasi ini penting agar tidak ada bagian air yang tidak terkena klorinnya.

5. Diamkan Selama Beberapa Jam Sebelum Menggunakan Airnya

Biarkan air yang telah diberi klorin selama 6 sampai 8 jam sebelum memakainya. Waktu ini perlu agar klorin bekerja membunuh bakteri dan kuman dengan sempurna.

6. Gunakan Alat Pelindung Saat Menangani Klorin

Klorin bersifat korosif dan bisa menyebabkan iritasi pada kulit serta mata. Pakai sarung tangan karet, masker, dan kacamata pelindung saat menyiapkan larutan.

Hindari kontak langsung dengan bubuk atau air klorin pekat untuk menjaga keamanan diri.

7. Lakukan Pemberian Klorin Secara Rutin

Untuk menjaga kebersihan toren secara konsisten, lakukan pemberian klorin 1 sampai 2 kali setiap bulan. Frekuensinya bisa menyesuaikan dengan kondisi air dan lingkungan.

8. Simpan Klorin pada Tempat yang Aman dan Kering

Klorin mudah bereaksi dengan udara lembap dan sinar matahari. Simpan pada wadah tertutup rapat, jauh dari jangkauan anak-anak dan sumber panas.

Rekomendasi Toren Air Prime

Rekomendasi Toren Air Prime

Memilih tempat penampungan yang berkualitas juga penting. Salah satu rekomendasinya yaitu toren air merk Prime.

Tempat penampungan yang satu ini terbuat dari material HDPE murni berkualitas tinggi tanpa bahan campuran apapun.

Hal inilah yang menjadikannya memiliki ketahanan sangat bagus dalam menghadapi segala perubahan cuaca ekstrem.

Dinding pada toren merk Prime ini kuat dan halus, sehingga menjadikannya tidak mudah bocor dan mudah dari segi pembersihannya.

Toren merk Prime juga sudah anti lumut dan anti virus, jadi tentunya aman dalam menyimpan air bersih. Pada saat ini sudah tersedia berbagai pilihan toren dengan kualitas terbaik dan menarik.

Oleh karena itu, untuk informasi selengkapnya bisa langsung kunjungi marketplace rumah toren dan hubungi Whatsapp yang tertera berikut ini.

Penutup

Jadi demikian penjelasan mengenai berbagai fungsi klorin untuk tempat penampungan agar airnya tetap bersih.

Maka dari itu, pakai saja produk toren yang berkualitas tinggi agar tetap awet dalam jangka panjang.