Memilih Mesin Air Toren – Air bersih yang mengalir lancar setiap hari bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga kebutuhan dasar setiap area.
Agar air dari sumber tertentu atau PDAM bisa tersimpan dengan baik pada toren, Anda memerlukan mesin air yang sesuai.
Namun nyatanya, tidak semua mesin air cocok untuk setiap jenis tempat penampungan atau kondisi bangunan tersebut.
Kesalahan dalam memilih bisa menyebabkan airnya sulit naik, tekanannya jadi tidak stabil, bahkan tagihan listrik meningkat.
Oleh karena itu, memilih mesin air toren dengan tepat adalah langkah penting sebelum Anda memasang sistem airnya.
Nah, tepat pada artikel kali ini akan membahas bagaimana cara pilih mesin air untuk menunjang tempat penampungannya. Jadi, untuk selengkapnya simak saja artikel berikut.
Berbagai Tips Mudah Memilih Mesin Air yang Cocok untuk Toren
Air yang mengalir lancar dari tempat penampungan sangat tergantung pada jenis mesin air yang Anda gunakan.
Banyak orang masih bingung menentukan mesin yang tepat karena setiap area memiliki kondisi berbeda.
Oleh karena itu, berikut ini ada beberapa tips mudah dalam memilih mesin yang cocok untuk tempat penampungan yaitu:
1. Tentukan Sumber Air Terlebih Dahulu
Sebelum membeli, periksa apakah sumber air berasal dari yang dangkal atau dalam. Selain itu, sesuaikan daya hisap mesin dengan kedalaman sumbernya.
2. Perhatikan Kapasitas Daya Hisap Mesin
Setiap mesin air memiliki batas kemampuan menarik air dari kedalaman tertentu. Oleh sebab itu, pastikan spesifikasi mesinnya sesuai dengan kondisi lapangan.
Semakin dalam sumber airnya, semakin besar daya hisap yang jadi kebutuhan.
3. Sesuaikan Daya Dorong Mesin dengan Tinggi Toren
Ketinggian tempat penampungan menentukan seberapa kuat mesin harus mendorong air. Kemudian, perhatikan juga jarak pipa dari sumber air ke torennya.
Jika jarak jauh dan torennya tinggi, pilih mesin berdaya dorong besar agar tekanan airnya tetap stabil.
4. Pilih Mesin dengan Daya Listrik Efisien
Konsumsi listrik mesin air seringkali banyak yang abai, padahal bisa memengaruhi biaya bulanan. Oleh karena itu, pilih yang ada label hemat energi.
Mesin berdaya efisien mampu bekerja optimal tanpa menguras daya listrik bangunan.
5. Perhatikan Bahan dan Ketahanan Mesin
Mesin air yang baik biasanya terbuat dari material anti karat dan tahan panas. Selain itu, perhatikan kualitas motor dan impeller.
Karena mesinnya berkualitas tinggi akan bertahan lama meski pemakaiannya setiap hari.
6. Pilih Merk Mesin Air yang Terpercaya
Merk terkenal biasanya sudah teruji dari sisi daya tahan dan pelayanan aftersales. Oleh karena itu, pilih merk yang mudah menemukannya pada pasaran dan memiliki garansi resmi.
Hal ini memudahkan Anda saat membutuhkan suku cadang atau servis.
7. Sesuaikan Kapasitas Mesin dengan Kebutuhan Rumah Tangga
Jumlah penghuni rumah berpengaruh pada banyaknya air yang pemakaiannya setiap hari. Dengan begitu, mesinnya tidak bekerja terlalu berat dan air tetap lancar.
Bagaimana Cara Menghitung Mesin Air yang Diperlukan untuk Kebutuhan Sehari-Hari?
Banyak orang membeli mesinnya tanpa mempertimbangkan kebutuhan air harian areanya. Akibatnya mesin bekerja terlalu berat atau justru terlalu besar sehingga boros listrik.
Oleh karena itu, menghitung kebutuhan mesinnya dengan benar sangat penting agar pemakaiannya efisien dan tahan lama.
Berikut ini beberapa cara dalam menghitung mesinnya untuk keperluan sehari-hari yaitu:
1. Hitung Kebutuhan Air Per Orang dalam Sehari
Setiap orang rata-rata membutuhkan 200 liter air per hari untuk mandi, mencuci, memasak, dan membersihkan rumah.
Sebaiknya pakai angka yang tepat sebagai dasar menentukan kapasitas toren dan mesin air.
2. Tentukan Kapasitas Toren yang Digunakan
Kapasitas toren harus cukup menampung seluruh kebutuhan air harian. Sebaiknya pakai tempat penampungan berkapasitas cukup agar ada cadangan air saat listrik padam.
3. Ukur Kedalaman Sumber Air
Kedalaman sumber air menjadi faktor utama menentukan jenis mesinnya. Jika kedalaman di bawah 9 meter, cukup pakai mesin untuk dangkal.
Namun jika lebih dari itu, pilih mesin jet pump agar daya hisap mencukupi dan aliran air tetap lancar.
4. Hitung Tinggi Toren dari Permukaan Tanah
Perbedaan tinggi antara permukaan tanah dan tempat penampungan memengaruhi daya dorong mesin.
Misalnya jika toren pemasangannya pada ketinggian 10 meter, pilih mesin dengan daya dorong minimal 20 meter agar tekanan air cukup kuat.
5. Pertimbangkan Panjang dan Ukuran Pipa
Semakin panjang pipa dari sumber air ke tempat penampungan, maka semakin besar tekanan yang hilang saat perjalanan. Gunakan pipa berdiameter minimal 1 inci agar aliran air tidak tersendat.
6. Sesuaikan Daya Listrik Mesin dengan Kapasitas
Jangan membeli mesin dengan daya terlalu besar jika kapasitas listrik area tersebut terbatas. Pilih mesin dengan efisiensi tinggi untuk menghemat konsumsi listrik.
7. Hitung Waktu Pemakaian Air dalam Sehari
Jika air pemakaiannya bersamaan pada beberapa titik seperti kamar mandi dan dapur, pilih mesin dengan kapasitas lebih besar.
Mesin berdaya dorong tinggi akan menjaga tekanan air tetap merata meski pemakaiannya secara bersamaan.
8. Gunakan Rumus Sederhana untuk Perkiraan
Bisa memakai rumus praktis untuk menghitung kapasitas mesin. Sehingga pemakaian dari mesinnya jadi lebih efektif.
Review Toren Air Stainless Vertikal Grand
Untuk mendukung mesinnya berjalan dengan lancar, maka bisa menggunakan tempat penampungan stainless vertikal merk Grand.
Toren vertikal merk Grand ini terbuat dari stainless steel dengan tipe 304 Bright Annealed, sehingga memiliki permukaan yang halus dan mengkilap.
Tempat penampungan stainless vertikal Grand sendiri tersedia dalam berbagai pilihan ukuran. Jadi, bisa bebas memilih sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Toren stainless vertikal merk Grand ini anti lumut dan anti bocor, walaupun pemakaiannya dalam jangka panjang.
Selain itu juga higienis, jadi cocok untuk menyimpan air bersih. Pada saat ini sudah tersedia berbagai pilihan toren dengan kualitas terbaik dan menarik.
Oleh karena itu, untuk informasi selengkapnya bisa langsung kunjungi marketplace rumah toren dan hubungi Whatsapp yang tertera berikut ini.
Penutup
Nah, jadi demikianlah penjelasan mengenai cara mudah memilih mesin air untuk toren dengan kualitas terbaik.
Lebih baik gunakan produk yang berkualitas tinggi agar tetap awet dalam jangka panjang.
